Perancangan SPK Mengikuti Langkah SDLC - another words

Popular

Banner Ads

Minggu, 10 April 2016

Perancangan SPK Mengikuti Langkah SDLC

Sistem Development Life Cycle (SDLC)
SDLC adalah penerapan pendekatan sistem untuk pengembangan sistem atau sub-sistem informasi berbasis komputer. SDLC terdiri dari serangkaian tugas yang erat mengikuti langkah-langkah pendekatan sistem. Karena tugas-tugas tersebut mengikuti pola yang teratur dan dilakukan secara top-down, SDLC sering disebut sebagai pendekatan air terjun (waterfall approach) bagi pengembang dan penggunaan sistem. Suatu SDLC tradisional terdiri dari empat fase pokok yaitu, perencanaan, analisis, rancangan, dan penerapan (McLeod, 2004).

Tahapan-tahapan pada SDLC :

  1.  Perencanaan Fase perencanaan adalah sebuah proses dasar untuk memahami mengapa sebuah sistem harus dibangun. Pada fase ini diperlukan analisa kelayakan dengan mencari data atau melakukan proses information gathering kepada pengguna.
  2.   Analisa Fase analisa adalah sebuah proses investigasi terhadap sistem yang sedang berjalan dengan tujuan untuk mendapatkan jawaban mengenai pengguna sistem, cara kerja sistem dan waktu penggunaan sistem. Dari proses analisa ini akan didapatkan cara untuk membangun sistem baru.
  3. Rancangan Fase perancangan merupakan proses penentuan cara kerja sistem dalam hal architechture design, interface design, database dan spesifikasi file, dan program design. Hasil dari proses perancangan ini akan didapatkan spesifikasi sistem.
  4. Implementasi Fase implementasi adalah proses pembangunan dan pengujian sistem, instalasi sistem, dan rencana dikungan sistem.

MANFAAT DARI SIKLUS HIDUP PENGEMBANGAN SYSTEM (SDLC) :
1.     Meningkatkan proses,
2.     Mengurasngi kesalahan saat pengkodea,
3.     Serangan berkurang,
4.     Fitur-fitur yang tidak di gunakan di nonaktifkan secara default,
5.     Meminimumkan penggunaan hak,
6.     Melindungi dan membentengi mendeteksi penyumpanan dan menggatur,

7.     Terdapat diagram yang menunjukan manfaatsubstansial dari tahap design yang mana dapat digunakan untuk merancang seluruh tampilan dan dokumentasinya.

PEMBAHASAN
         Dalam dunia otomotif yang begitu ramai banyak pilihan merek dan jenis mobil di era sekarang ini dengan perkembagan teknologi yang pesat pemasaran dalam online pun cukup menjanjikan karena hampir semua orang memiliki akses untuk online . maka di buatlah situs ini agar  dapat memudahkan dalam menemukan mobil impian dengan  bajet terbatas.

PERANCANGAN
berikut struktur organisasi pemasaran mobil .
Menggunakan sistem Client-Server, dengan bagan seperti dibawah ini :
  • Penjual mobil ——— Prospek customer ——Data Customer,
  • Informasi Mobil——- unit prospek customer——-Data Sales,
  • Perusahaan  ——-informasi prusahaan——Inventory Data.

PERENCANAAN :
  1. Feasibilities studies perusahaan  otomotif ini diharapkan akan lebih jelas dalam tujuan penjualan mobil.
  2. System Investigation memudahkan dalam memenukan jaringan untuk mengakses keperusahan tersebut dengan begitu pengguna dapat langsung mengdapatkan pelayanan jika tejadi sesuatu masalah dengan mobil tersebut.

Analisa Teknologi : Dari sisi perusahaan disini dia meminta untuk dalam peroses hal yang tidak di ingini atau masalah di perlukan teknologi informasi yang menunjang tujuan pemasaran mobil tersebut.

Analisa Informasi : Untuk data static berupa profil perusahaan, visi dan misi, sejarah perusahaan, dan latar belakang perusahaan. Sedangkan untuk data dynamic yakni data yang berubah seketika dalam setiap periode (hari atau jam). Data dynamic yang dimaksud berupa informasi stok barang, informasi harga barang, informasi berita, dan lain-lain.

Analisa Pengguna : Di sini custmer lebih dapat terjamin dari sisi layanan dan informasi yang di dapatnya.

Tahap desain dari informasi di atas perusahaan menginginkan data prospek customer  maka perlu di perhatikan adalah :
Record Data Pelanggan : "Nama , alamat, no tlpon dan keterangan unit yang di cari".
Record Unit : Nama barang , tahun dan pajak karena disini unit bukan hanya yang baru secoud juga masuk, 
Record Stock Data Barang : Nama unit, tahun, warna, pajak, dan km.

selanjutnya masuk ketahapan implemtasi uji coba dan tahap perawatan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar