didalam semu
hantarku terbelenggu
bautan hangatnya kasurku
penuh dengan bayanganmu
menatap rintik rintik hujan pengundang nafsu
tak ku sadari
waktu berlalu dengan cepat
mata ini seakan tak pernah terlelap
untuk kembali ke mimpi mimpi kelam
yang mencekam didalam anggan anggan
penuh tanda tanya
butuh waktu berapa lama lagi
ku kan tertidur dan tak bangun
untuk esok hari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar